yang kuyakini akan membelengguku,
walau terungkap pada ketidakpastian semu,
kata-kata klisemu
aku tak ingin berlari,
aku akan tetap disini menahan reruntuhan hujan,
karena aku tau,
berlari kemanapun aku akan buntu oleh untaian angin
siapapun tak tau sketsa kehidupannya kedepan,
namun sekarang aku tau pasti,
diriku yang rapuh menyukai dinding batu yg kokoh sepertimu
ya, aku menyukaimu sejak kali pertama,
sejak tutur sapamu terucap dan matamu menggugat
bersalahkah aku pada waktu?
aku yang tdk sanggup berterus terang,
aku yang takut pada ketidakpastian
walau begitu aku yakin, bahwa cinta itu, kamu :)
0 komentar: